Liga Champions 2025/2026 Tanpa Manchester United dan AC Milan, Apa Sebabnya?

Manchester United

• Penampilan buruk di Premier League 2024/2025: Manchester United finis di posisi ke‑15 klasemen liga, sehingga tidak mengamankan tiket langsung ke kompetisi Eropa mana pun.

• Kesempatan terakhir lewat Liga Europa gagal dimanfaatkan: MU mencapai final Liga Europa, namun kalah 0‑1 dari Tottenham Hotspur. Tottenham sebagai juara otomatis mendapatkan tiket ke Liga Champions, sementara MU kehilangan satu-satunya peluang tersisa mereka untuk masuk.

• Kesimpulannya: Kombinasi performa buruk di liga domestik dan kekalahan di final Europa League membuat MU absen dari Liga Champions musim ini.

AC Milan

• Gagal finis di empat besar Serie A: Analisis menyebutkan bahwa performa tidak konsisten pada musim Serie A menyebabkan AC Milan gagal mengamankan posisi yang dibutuhkan untuk lolos ke Liga Champions.

• Tidak ada indikasi tambahan seperti diskualifikasi atau masalah administrasi—semuanya terkait performa di lapangan. Nama besar tidak menjamin tiket otomatis tanpa hasil yang konsisten di liga domestik.

Konteks Ekstra: Format dan Alokasi Slot Liga Champions 2025/2026

• UEFA telah menambahkan slot ekstra bagi asosiasi berperingkat tinggi dan juara Eropa papan atas. Inggris mendapatkan satu slot tambahan berdasarkan koefisien (European Performance Spot) dan satu lagi karena Tottenham memenangkan Europa League. Akibatnya, Premier League memiliki 6 wakil musim ini: Liverpool, Arsenal, Manchester City, Chelsea, Newcastle United, dan Tottenham.

• Sementara itu, Italia tetap mendapat empat slot tradisional, dan Milan tidak termasuk di dalamnya karena gagal finis di posisi empat besar.

• Format Liga Champions kini menggunakan sistem liga (Swiss‑style): 36 tim bermain 8 pertandingan (4 kandang + 4 tandang) dari grup yang ditentukan oleh empat pot.

Ringkasan:

Baca Juga: Serius Pertebal Tembok Pertahanan, Milan Idamkan Bek Barcelona Eks Chelsea Ini